RADIKAL BAGI KRISTUS

KISAH PARA RASUL 9 : 1 - 18

best website templates

Siapa yang menyangka bahwa seorang pemberontak dan pembunuh berdarah dingin, yang bernama Saulus dipilih oleh Allah untuk memberitakan kasih karunia Allah kepada bangsa-bangsa lain. Mungkin sebagian dari kita berpendapat bahwa orang yang jahat/ berdosa tidak layak menerima kasih dan pengampunanNya apalagi sampai terlibat dalam misi Allah.
Kisah perjumpaan Saulus dengan Kristus dapat mengubah hidup Saulus secara total dan menyeluruh. Ia makin memahami kasih karunia Allah bagi dirinya dan juga untuk orang yang belum mengenal Kristus. Kasih karunia Allah yang diterimanya membawa ia berjuang hidup di dalam kebenaranNya dan memberitakan kebenaranNya sampai ujung bumi. 

Pertobatan Dukun

Apa yang memungkinkan dukun itu bertobat padahal sudah belasan tahun melakukan praktek perdukunan?

KONTEKS :

Perburuan terhadap pengikut Kristus makin dasyat ketika Saulus membawa sebuah surat dari para tokoh Yahudi untuk memberikan kebebasan dirinya membinasakan pengikut Kristus. Saulus dengan niat hatinya yang begitu berapi-api mengejar pengikut Kristus sampai ke ujung Israel yang dikenal dengan sebutan kota damsyik atau Damaskus. Dalam perjalanan inilah perjumpaan yang tak disangka-sangka terjadi dan membuat Saulus tersungkur menyerahkan dirinya menjadi pengikutbKriatus yangbradikal.

  1. Apa yang digambarkan oleh Alkitab tentang kehidupan masa lalu dari Saulus (ay.1-2; 13; Kis 8:3; 1 Tim 1:12-13). Coba ceritakan secara singkat tentang dirimu sebelum berjumpa dan mengenal Kristus!
  2. Saulus digerakan olehbsebuah tujuan sehingga dia dengan semangat membara berusaha mencapainya. Apa tujuan dari Saulus? Apakah Anda memiliki sebuah tujuan dan seperti apa upaya Anda untuk mencapai tujuan tersebut?                                                   Mengapa Saulus memilih Damsyik untuk menjalankan rencananya? 
  3. Bagaimana cara Allah mencegah motivasi dan rencana jahat dari Saulus kepada umat Tuhan? 
  4. Dalam perjumpaan itu Yesus memberikan sebuah pertanyaan yang mungkin tidak pernah terpikir oleh Saulus "Saulus, Saulus, mengapa engkau menganiaya Aku?" Apa arti pertanyaan tersebut bagi Paulus? 
  5. Dalam perjumpaan tersebut Saulus mengungkapkan responnya dengan bertanyaan "siapa engkau Tuhan". Respon seperti apa yang harus kita sampaikan ketika Tuhan "berusaha" menjumpai kita?
  6. Dalam ketidakberdayaannya, Saulus tunduk dan dituntun untuk mengikuti rencana Allah dalam hidupnya mulai dari dituntun masuk kota sampai bertemu dengan Ananias dalam kebutaannya. Apa rencana Allah dalam hidup Anda? Ketundukan seperti apa yang harus Anda lakukan?
  7. Allah dalam karyanya melibatkan Ananias untuk proses pemulihan Saulus. Ananias memberi respon ketaatan atas rencana Allah terhadap Saulus. Coba sharingkan diposisi mana Anda sekarang berada, apakah sebagai Saulus yang perlu dijumpai Allah dalam perjalanan Anda atau seperti Ananias yang akan di pergunakan Allah dalam rancangannya terhadap seseorang? 

Pada akhirnya Saulus berani memberitakan Yesus di rumah-rumah ibadat dan mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah. Saulus berani menghadapi resiko-resiko yang ada yaitu orang Yahudi membuat rencana untuk membunuhnya. Saulus semakin memiliki pengaruh yang besar dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik karena ia membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias. Seorang radikal kejam dan pembunuh kini telah menjadi murid Kristusnyang radikal. Bagaimana dengan Anda?
Sudah kah Anda mengalami perjumpaan penting supaya Anda menjadi murid yang radikal?

Contacts

Ph: (031) 843 5582, 841 3047
Fax: (031) 841 8639
Email: pktas.jatim@gmail.com

Head Office

Tenggilis Mejoyo KA 10 - 12
Surabaya, 60292
Jawa Timur, Indonesia